Siapa yang tak kenal dengan lagu daerah “Peuyeum Bandung”? Lantunan melodi ceria ini bukan hanya enak didengar, tetapi juga menjadi duta bagi salah satu makanan khas paling ikonik dari Jawa Barat:. Peuyeum, yang terbuat dari singkong fermentasi, adalah sajian tradisional yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas kuliner kota kembang ini. Lagu tersebut secara apik menggambarkan popularitas dan keunikan camilan fermentasi ini.

Keunikan “Peuyeum Bandung”: Singkong Fermentasi yang Melegenda

Peuyeum adalah hasil olahan singkong yang difermentasi menggunakan ragi. Proses fermentasi inilah yang mengubah pati dalam singkong menjadi gula, memberikan rasa manis alami dan tekstur yang lebih lembut serta sedikit lengket. Berbeda dengan tapai singkong yang cenderung basah, memiliki karakteristik yang lebih kering dan padat, menjadikannya mudah dibawa dan dinikmati kapan saja. Aromanya yang khas, perpaduan antara manis dan sedikit asam dari proses fermentasi, sangat menggugah selera.

Makanan ini bukan hanya sekadar camilan; ia memiliki nilai sejarah dan sosial yang kuat di masyarakat Sunda. Dahulu, peuyeum sering menjadi bekal perjalanan atau hidangan saat berkumpul. Kini, ia menjadi salah satu oleh-oleh wajib bagi wisatawan yang berkunjung ke Bandung. Anda bisa dengan mudah menemukan penjual peuyeum di sepanjang jalan, terutama di pusat oleh-oleh atau di sekitar stasiun dan terminal.

“Peuyeum Bandung”: Lagu yang Mempopulerkan Kuliner Daerah

Lagu “Peuyeum Bandung” sendiri berperan besar dalam mempopulerkan makanan ini ke seluruh penjuru Indonesia. Liriknya yang sederhana namun mengena, menceritakan tentang kenikmatan peuyeum yang lezat dan mudah didapatkan. Setiap kali lagu ini berkumandang, secara otomatis ingatan kita akan tertuju pada keunikan singkong fermentasi dari Bandung. Ini menunjukkan bagaimana seni dan budaya bisa bersinergi untuk memperkenalkan kekayaan kuliner suatu daerah.

Meskipun terlihat sederhana, peuyeum adalah bukti kekayaan kuliner tradisional Indonesia yang memanfaatkan bahan baku lokal dengan proses yang cerdas. Dari singkong yang biasa, melalui sentuhan fermentasi dan kearifan lokal, lahirlah peuyeum Bandung yang melegenda. Jadi, jika Anda berkesempatan mengunjungi Bandung, jangan lupa mencicipi langsung kelezatan peuyeum sambil mendendangkan lagu ikoniknya!