Teror Preman Bergolok Minta THR di Bandung Resahkan Warga, Polisi Bertindak!
Menjelang Hari Raya Idulfitri, aksi premanisme dengan modus meminta Tunjangan Hari Raya (THR) kembali menghantui warga dan pelaku usaha di Bandung. Aksi ini tidak hanya meresahkan, tetapi juga menimbulkan ketakutan karena pelaku tak segan mengancam dengan senjata tajam seperti golok. Pihak kepolisian pun bergerak cepat untuk menindak tegas para pelaku.
Kronologi Kejadian:
- Kejadian terbaru terjadi di Kampung Sukawangi Kaler, Desa Jelegong, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung.
- Seorang pria berinisial A, dengan membawa golok, memaksa pemilik usaha maklon tekstil untuk memberikan THR.
- Aksi pelaku terekam video dan viral di media sosial, memicu kemarahan publik.
- Aksi ini bukan yang pertama kali terjadi. Ada beberapa laporan serupa di wilayah Bandung dan sekitarnya.
- Modus yang digunakan pelaku bervariasi, mulai dari meminta “uang keamanan” hingga memaksa meminta THR dengan dalih “jaga kampung”.
- Pelaku tak segan mengancam korban dengan golok atau senjata tajam lainnya jika permintaannya tidak dipenuhi.
Tindakan Kepolisian:
- Polresta Bandung telah menangkap beberapa pelaku yang terlibat dalam aksi premanisme ini.
- Pelaku dijerat dengan pasal pemerasan dan pengancaman dengan senjata tajam, dengan ancaman hukuman berat.
- Pihak kepolisian mengimbau warga untuk tidak takut melaporkan kejadian serupa dan memberikan jaminan keamanan.
- Polisi juga meningkatkan patroli di wilayah-wilayah rawan untuk mencegah aksi premanisme terjadi.
Reaksi Masyarakat:
- Masyarakat Bandung merasa sangat resah dan ketakutan dengan aksi premanisme ini.
- Banyak pelaku usaha yang merasa terancam dan mengalami kerugian akibat pemerasan.
- Masyarakat mengapresiasi tindakan cepat pihak kepolisian dalam menangkap pelaku.
- Masyarakat berharap pihak kepolisian terus meningkatkan upaya pencegahan dan penindakan aksi premanisme.
Dampak:
- Aksi premanisme ini merusak citra Kota Bandung sebagai kota yang aman dan nyaman.
- Pelaku usaha mengalami kerugian ekonomi dan trauma psikologis.
- Warga merasa takut untuk beraktivitas di luar rumah, terutama pada malam hari.
Kesimpulan:
Aksi premanisme bergolok meminta THR di Bandung merupakan tindakan kriminal yang sangat meresahkan. Pihak kepolisian diharapkan dapat menindak tegas para pelaku dan memberikan rasa aman kepada masyarakat. Masyarakat juga diimbau untuk tidak takut melaporkan kejadian serupa dan bekerja sama dengan pihak berwajib.